Jika kamu merupakan gamer yang menyukai game dengan genre strategi dan bertemakan sepak bola, maka game Top Eleven merupakan sebuah pilihan yang sangat baik.
Pada awalnya memang game ini terlihat sangat rumit, akan tetapi kamu akan menemukan kepuasan tersendiri jika kamu bisa melihat tim yang kamu bangun berkembang.
Game ini tentu saja menjadi sebuah alternatif yang menarik jika kamu sedang merasa bosan untuk memainkan game yang membutuhkan keseriusan saat bermain.
Ya, karena Top Eleven dapat kamu mainkan dengan santai. Jika kamu masih bingung tentang formasi Top Eleven Terbaik, maka jangan khawatir karena di dalam artikel ini akan dijelaskan dengan lengkap.
Tips Top Eleven
Karena Top Eleven merupakan salah satu game dengan genre strategi, maka kamu tentu saja harus membutuhkan strategi untuk dapat memainkan game ini.
Terdapat beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk berhasil memainkan game ini dengan baik, yaitu sebagai berikut:
- Memahami dengan benar strategi dalam menyusun sebuah formasi di Top Eleven.
- Memilih pemain berdasarkan pada kemampuan dalam menjalankan setiap peranan di lapangan hijau.
- Melakukan perancangan latihan untuk tim kamu secara cermat.
- Hadir pada setiap pertandingan tim.
- Membangun training ground.
Untuk bisa melakukan tips 1 dan juga 2 dengan sangat baik, tentu saja kamu harus memahami setiap posisi dan juga formasi yang ada di Top Eleven.
Jika kamu menyukai olahraga sepak bola, tentu saja kamu akan sangat mudah mengenali posisi bermain dan juga formasi yang ada di Top Eleven.
Posisi Pemain dalam Top Eleven
Perlu kamu tahu bahwa dalam permainan Top Eleven ini juga ada yang namanya bursa transfer sama seperti pada permainan sepak bola sungguhan.
Dalam hal ini kamu perlu ingat bahwa ketika sedang terjadi bursa transfer, sebagai seorang manajer tentu saja tidak boleh membeli pemain berdasarkan pada harganya atau ketenarannya saja.
Di dalam game Top Eleven ini murah belum tentu jelek atau populer belum tentu mempunyai kualitas yang sangat baik.
Sebelum kita membahas tentang formasi Top Eleven tentu saja kamu harus mengetahui terlebih dahulu tentang posisi pemain dalam Top Eleven.
Sama, seperti di dalam sepak bola, di dalam Top Eleven juga terdapat beberapa posisi, yaitu sebagai berikut:
1. Penjaga Gawang
Posisi yang pertama adalah penjaga gawang atau yang biasa disebut dengan GK (Goal Keeper). Dalam hal ini kamu perlu memilih penjaga gawang yang harus memenuhi standar tinggi badan.
Standar tinggi badan yang dimaksudkan di sini adalah pemain yang memiliki tinggi badan tidak kurang dari 175 cm dan tidak lebih dari 185 cm.
Kamu perlu memilih seorang penjaga gawang yang memiliki konsentrasi tinggi, gerak refleks yang bagus, bersikap tanggap, dan juga aerial reach untuk bisa membuat sebuah formasi terbaik.
2. Bek Kiri dan Kanan
Bek kiri dan kanan di dalam Top Eleven biasanya disebut dengan DL (Defender Left dan DR (Defender Right).
Pada dasarnya tugas utama dari bek kiri dan juga kanan adalah untuk menjaga pertahanan sayap kiri dan juga kanan.
Oleh karena itu, untuk bisa membangun sebuah formasi yang bagus, maka kamu perlu memperhatikan aspek kemampuan marking, tackling, dan juga heading yang baik dari pemain bek.
3. Bek Tengah
Posisi ini biasanya disebut sebagai DC (Defender Center) di dalam game Top Eleven.
Perlu kamu tahu bahwa syarat yang perlu dipenuhi untuk pemain yang ada di posisi ini adalah memiliki tinggi badan lebih dari 185 cm.
Jika pemain DC mempunyai tinggi badan lebih dari 185 cm tentu saja kamu tidak akan merasa khawatir karena setiap umpan lambung sudah pasti akan bisa dilibas dengan sangat mudah.
4. Gelandang Bertahan
Posisi ini dalam game Top Eleven biasanya disebut dengan DMC (Defensive Midfielder Center).
Sebagai pemain yang menjadi benteng pertahanan pertama di dalam sebuah tim, tentu saja DMC harus mempunyai kelebihan untuk bisa memecah alur serangan bagian tengah lawan.
Oleh karena itu, kamu harus memastikan bahwa kamu melakukan recruit pemain dengan aggression dan juga bravery yang sangat baik.
5. Pemain Sayap
Di dalam game, pemain yang berada pada posisi ini biasanya disebut dengan ML (Midfielder Left) dan MR (Midfielder Right).
Bisa dibilang pemain yang berada di posisi ini merupakan pemain yang memegang peranan yang penting pada bagian samping lapangan permainan.
Oleh karena itu, pemain yang ada di posisi ini harus mempunyai skill crossing dan juga dribbling yang sangat baik.
Selain itu, pemain yang ada di posisi ini harus mempunyai kreativitas yang sangat baik sehingga bisa membaca situasi dan kondisi lapangan.
6. Pemain Tengah
Dalam game, pemain yang menduduki posisi sebagai pemain tengah biasanya disebut dengan MC (Midfielder Center).
Sebagai seorang pemain yang bekerja sama dalam melakukan serangan dengan striker, tentu saja pemain yang ada di posisi ini harus unggul dalam pengaturan permainan dan penguasaan bola.
7. Penyerang
Pemain yang berada di posisi sebagai penyerang ini biasanya disebut sebagai ST (Striker). Pemain ini merupakan ujung tombak bagi setiap serangan yang dilakukan oleh tim.
Oleh karena itu, pemain yang berusia masih mudah sangat direkomendasikan dalam posisi ini. Hal tersebut karena ST membutuhkan pemain dengan speed dan juga strength dan speed yang baik.
Formasi Top Eleven
Seperti yang sudah dijelaskan dalam tips sebelumnya, bahwa salah satu keberhasilan menjadi manajer sepak bola dalam permainan Top Eleven adalah memahami setiap formasi yang ada di dalam olah raga sepak bola.
Dalam hal ini terdapat beberapa formasi andalan yang bisa kamu gunakan pada saat bermain, yaitu sebagai berikut:
1. Formasi Bertahan (4-5-1)
Rekomendasi formasi Top Eleven terbaik yang pertama adalah posisi bertahan 4-5-1, yang terdiri dari GK – DL DC DC DR – ML MC MC MC MR – ST.
Untuk spesifikasi setting permainannya adalah sebagai berikut:
Team Mentality | Defensive |
Focus Passing | Down both flanks |
Force Counter-Attacks | Yes |
Pressing Style | Low (Babak Pertama) |
Pressing Style | High (Babak Kedua) |
Tackling Style | Normal |
Passing Style | Long |
Marking Style | Man to Man |
Perlu kamu tahu bahwa formasi ini sangat bermanfaat untuk melakukan sebuah serangan balik, sehingga sangat cocok digunakan untuk melawan tim yang kuat.
Dalam strategi ini semua pemain harus bekerja sama dengan ekstra keras dalam melakukan pertahanan dan mendapatkan bola. Kemudian, bola harus langsung diberikan ke depan.
Gaya permainan seperti in tentu saja bisa kamu aplikasikan ketika kamu sudah dalam posisi unggul dari lawan kamu.
Dengan menggunakan formasi bertahan ini kamu bisa menggunakannya untuk menjaga kemenangan hingga akhir pertandingan.
2. Formasi Normal (4-4-2)
Rekomendasi formasi Top Eleven yang selanjutnya adalah formasi normal 4-4-2 yang terdiri daripada GK – DL DC DC DR – ML MC MC MR – ST ST.
Untuk spesifikasi setting permainan yang digunakan dalam formasi 4-4-2 ini adalah sebagai berikut:
Team Mentality | Normal |
Focus Passing | Mixed |
Force Counter-Attacks | Yes |
Pressing Style | High (babak pertama) |
Pressing Style | Normal (babak kedua) |
Tackling Style | Normal |
Passing Style | Mixed |
Marking Style | Man to Man |
Jika dibandingkan dengan formasi lainnya, formasi 4-4-2 ini merupakan formasi yang paling sederhana dalam permainan sepak bola.
Bisa dibilang formasi ini cukup aman ketika kamu ingin bermain dengan menggunakan gaya menyerang atau bertahan.
Dalam hal ini kamu hanya membutuhkan sedikit penyesuaian dalam menggunakan formasi ini dalam permainan Top Eleven.
Kunci keberhasilan dari formasi ini adalah terletak pada 2 gelandang tengah yang dapat mematahkan serangan lawan sekaligus dapat menjadi penyalur serangan tim.
Oleh karena itu, kedua pemain gelandang yang kamu miliki harus mempunyai kriteria sesuai yang sudah di bahas di atas sebelumnya.
3. Formasi Menyerang (4-3-3)
Jika kamu ingin bermain dengan lebih sedikit agresif, maka kamu bisa menggunakan formasi ini 4-3-3 yang terdiri daripada GK – DL DC DC DR – DMC MC MC – ST ST ST.
Untuk spesifikasi setting permainan yang digunakan dalam formasi 4-3-3 ini adalah sebagai berikut:
Team Mentality | Attacking |
Focus Passing | Direct atau Thru the middle |
Force Counter-Attacks | No |
Pressing Style | High (Whole pitch) |
Tackling Style | Normal atau High |
Passing Style | Mixed |
Marking Style | Man to Man |
Jika kamu menggunakan formasi 4-3-3 ini tentu saja kamu akan memaksimalkan team untuk melakukan penyerangan.
Peran dari pemain playmaker tentu saja sangat dibutuhkan dalam formasi ini, karena pemain ini merupakan ujung tombak sekaligus kunci keberhasilan dari serangan yang dilakukan tim.
Dalam hal ini pemain playmaker dapat ditempatkan di tengah atau pada salah satu posisi Wing ST.
Pemain ST yang kamu miliki juga harus mempunyai kemampuan dalam one on one scorer, karena akan ada banyak sekali bola yang akan diarahkan ke pemain ST.
4. Formasi Menyerang (4-2-3-1)
Sama seperti formasi 4-3-3, pada formasi 4-2-3-1 ini kamu juga akan bermain dengan lebih agresif. Hal tersebut karena kamu akan bermain dengan menyerang.
Formasi dari permainan ini terdiri daripada GK – DL DC DC DR – DMC DMC – AML AMC AMR – ST. Setting permainan yang bisa kamu lakukan untuk menggunakan formasi Top Eleven ini adalah sebagai berikut:
Team Mentality | Attacking |
Focus Passing | Down both flanks |
Force Counter-Attacks | No |
Pressing Style | High |
Tackling Style | Normal |
Passing Style | Long |
Marking Style | Zone |
Formasi Top Eleven yang satu ini bisa dibilang cukup baik dalam melakukan serangan terhadap lawan.
Hal tersebut dikarenakan ada banyak sekali pilihan untuk melakukan penyerangan dengan menempatkan 4 pemain di barisan paling depan.
Selain itu, pada posisi ini jantung pertahanan tim juga bisa dibilang aman, karena ada 6 pemain yang siap untuk mempertahankan gawang dari serangan musuh.
Tetapi, dalam hal ini kamu harus membutuhkan pemain yang atraktif untuk bisa menggunakan formasi bermain ini.
Seluruh pemain yang berada di posisi depan harus mempunyai skill dribble yang sangat baik dan stamina yang mumpuni.
5. Formasi Normal (4-1-2-1-2)
Rekomendasi formasi Top Eleven terbaik yang terakhir adalah formasi normal 4-1-2-1-2, yang terdiri daripada GK – DL DC DC DR – DMC – MC MC – AMC – ST ST.
Berikut ini merupakan setting permainan yang bisa kamu lakukan ketika menggunakan formasi 4-1-2-1-2:
Team Mentality | Normal |
Focus Passing | Thru the middle |
Force Counter-Attacks | Yes |
Pressing Style | High |
Tackling Style | Hard |
Passing Style | Short |
Marking Style | Man to Man |
Formasi 4-1-2-1-2 sering juga disebut dengan formasi diamond. Dengan menggunakan formasi ini, team kamu akan bisa menguasai lapangan tengah dengan sangat baik.
Hal tersebut dikarenakan kamu akan meletakkan 4 pemain sekaligus dalam posisi yang berdekatan. Tetapi, formasi ini akan membuat bek sayap ambil bagian dalam melakukan serangan.
Oleh karena itu formasi ini akan berdampak pada pemain yang akan merasa cepat lelah. Kunci keberhasilan dari formasi ini adalah terletak pada pemain dengan posisi AMC (Attacking Midfielder Center).
Dalam hal ini pemain yang berada pada posisi AMC ini harus mempunyai skill di atas rata-rata. Selain itu, pemain yang berada pada posisi ini juga harus bekerja dengan baik dalam mengolah, melakukan operan, dan mencetak gol.